Minggu, 03 Februari 2013

Emergency Charger : Type 1

Anda butuh emergency charger dan senter.

Bahan-bahan yang mu butuhan adalah sebagai berikut

 1. Mur dan Baut
 2. 4 Buah Batre
 3. Papan PCB (2 Buah)
 4. Siking 3 Ampere + Rumah
5. Saklar Geser, LED 3miliampere ( warna terserah ), Resistor 1 ohm 1/2 watt dan Resistor 1 kiloohm 1 Watt.


Setelah semua terkumpul lalu rangkailah seperti berikut






Dan inilah dia hasil akhirnya


Sekian dari kami.... ditunggu ya post lainnya dari kita



Kamis, 15 November 2012

Curhat ^^

bismillah =)
sekitar 2 minggu yang lalu di dalam sebuah kajian disebutkan,

"orang-orang yang sering curhat adalah orang-orang yang sehat secara Rohani",
jadi, ijinin fitrah curhat yooo, biar disebut sehat juga...hehe

kemaren fitrah dapet sebuah kajian yang temanya cukup menarik, syukur...
hmmm, kalo boleh curhat tentang syukur, waduh, jangan ditanya dah..
fitrah termasuk orang yang sedikit bersyukur..=(
fitrah lebih suka ngeliat orang yang lebih hebat, lebih tangguh,lebih kuat dan sebagainya...
padahalll, udah jelas...
kalo fitrah dan kita semua ini punya kelebihan juga..
hanya saja, kita lebih menganggap klo diri kita itu lebih kecil dari orang lain..

pernah yah fitrah baca sebuah cerpen, disalah satu bagiannya ada tulisan kaya gini..

"Seandainya Allah memberikan waktu 1 menit untuk menjadi orang lain, dan melihat diri kita sendiri..maka, kamu akan melihat sosok pribadi yang luar biasa".
waduhhh, pas fitrah baca bagian itu..
fitrah jadi sadar, sebenernya fitrah itu hebat *sombonggggg nyaaa nih anakk...haha
dan fitrah juga yakin, temen-temen yang baca tulisan ini pun adalah orang-orang hebat..=)

ngga percaya ?
hmm... fitrah kasih sebuah contoh yang sederhana..
biasanya orang hebat itu dianalogikan dengan seorang pemenang, betul ?
nah temen-temen sekarang bisa baca tulisan fitrah ini kan ?
itu tandanya temen-temen udah berhasil menjadi salah seorang pemenang.
pasti masih ada yang nanya, pemenang dari mananya fit ?
okeh dah okeh, fitrah jelasin..

pernah fitrah ngeliat seorang anak yang sedang belajar membaca..
fitrah perhatiin dia, mulai dari dia belajar menghapal huruf, menyatukan satu huruf dengan huruf yang lain, dan hingga akhirnya ia bisa membaca..
gilaaa, perjuangannya mantep..
ga cuma sehari, tapi sampe 6 BULAN ia belajarr secara konsisten untuk hal tersebut !
akhirnya fitrah sadar, si anak tersebut telah menjadi seorang pemenang. SEKARANG DIA UDAH BISA BACA...
mungkin masih ada yang bilang, "ahhh, itu mah biasa.. semua orang juga bisa baca"..
eitsss,kata siapa ?
coba temen-temen main ke pinggir jalan..
masih banyak loh yang belum bisa baca..=)
sepele kan ?
tapi kita lupa arti syukurnya sendiri..
*eh naha jadi fitrah yang mamatahan ?
haha biarin lah yah..=D
hehe

jadi temen-temen, setelah fitrah evaluasi, ternyata syukur itu penting.
di islam di jelasin,

“Dan ketika Tuhanmu memaklumkan: ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih’.” (Q.s. Ibrahim: 7)
bukan di islam aja, diseluruh agama pun diajarkan ttg arti syukur.
di setiap kitab suci yang mereka yakini, ada hal yang berkaitan ttg syukur.*baca buku the magic.

jadi, intinya..
klo mau dapet yang lebih, syukurin aja dulu apa yang kita miliki..
insya Allah, tanpa kita sadari..
Allah akan melebihkan nikmat yang telah kita miliki.
barakallah.^^

alhamdulillah akhirnya bisa curhat juga..=D
*yesss, akhirnya termasuk orang yang sehat Rohani..hihi
semoga bermanfaat yoo curhatannya.. =)
oh iya terakhir,
Allah, Sang Pencipta adalah pendengar yang baik dan pemberi solusi yang gokil. hehe.^^


_____________________________
Kontributor : Fitrah Rohaedi

Minggu, 09 September 2012

Menyampaikan

Alkisah, sebuah negeri di pinggir pantai areanya kian sempit akibat naiknya permukaan air laut. Hal ini di perparah oleh terjangan banjir dan badai yang menenggelamkan ribuan rumah. Akhirnya Sang Pemimpin memutuskan untuk mengikuti jejak sebuah negeri lain nun jauh di benua utara, untuk membangun bendungan. Tentu saja hal ini disambut dengan baik, terutama oleh masyarakat yang tergusur oleh air laut, dan kini tinggal di tempat yang kurang layak.

Pembangunan pun dimulai dengan mengerahkan tenaga ribuan orang. Sebagian merupakan ahli bangunan professional, sisanya adalah rakyat yang sukarela membantu pembangunan. Rama adalah salah satu diantaranya, ia memutuskan menjadi sukarelawan dengan harapan bisa tinggal di tempat yang lebih layak. Namun sangat disayangkan, ternyata penduduk negeri itu, termasuk Rama sendiri, memiliki sebuah kebiasaan buruk. Korupsi.

Suap, Mark Up, sampai korupsi kecil seperti nyontek di sekolah merupakan hal yang lumrah bagi mereka. Rama yang melihat antusiasme masyarakat, awalnya menyangka pembangunan ini adalah proyek pertama mereka yang bebas korupsi. Bendungan ini tidak hanya akan meluaskan kota, tapi sekaligus menjadi landmark yang membanggakan. Keberhasilan mereka menaklukkan alam yang menggerus tempat tinggal mereka.

Tapi ternyata tidak. Baru hari ketiga pembangunan, Rama yang hanya mandor sebuah tim kecil, menyadari adanya keganjilan. Perbandingan bahan baku tidak sesuai seharusnya. Dan benar saja, sore harinya para pekerja termasuk Rama mendapatkan uang tutup mulut. Terbiasa dengan hal ini, Rama langsung menerima uangnya dan pulang ke rumah. Tentu saja, uang itu diperlukan untuk memberi makan mereka, sukarelawan hanya mendapat sedikit honor.

Pembangunan terus dilanjutkan, dengan terus memakai takaran yang berbeda dengan planning para teknik sipil di proposal. Bagaimana tidak, sebagian uang yang seharusnya dipakai untuk membeli bahan, masuk ke kantung pelaksana pembangunan. Tak apalah, meskipun berbeda dengan anjuran teknik sipil, tapi masih bisa kok, mendirikan bangunan dengan takaran itu. Hanya satu orang yang terus merasakan keganjilan, bulu kuduknya seringkali merinding setiap kali melihat bangunan bendungan yang semakin meninggi.

Rama, untuk pertama kalinya merasakan bahwa korupsi ini merupakan sebuah kesalahan. Ingin sekali rasanya memberitahu teman-temannya, mengingatkan, menyadarkan kalau yang selama ini mereka lakukan adalah kesalahan. Tapi hatinya ciut, dia sadar, dirinya sendiri adalah pelaku korupsi itu. Dirinya telah menikmati uang haram yang pada kali ini, akhirnya mendatangkan rasa tidak enak pada dirinya.

Sayang, firasat buruk dan rasa bersalah Rama tidak cukup kuat melawan rasa takutnya untuk menyampaikan kebenaran itu. Ia takut ia akan dibenci, takut disangka tiba-tiba sok suci. Ia takut terusir dari lingkungannya, takut mengalami hal yang sama dengan seorang anak yang tidak mau memberikan contekan saat ujian. Anak itu dan keluarganya yang menyampaikan kebenaran, malah terusir dari desanya. Lagipula, siapa yang akan mendengarnya, yang sama-sama pelaku korupsi? Walaupun ia telah berhenti menerima uang itu, banyak orang tahu, tidak terhitung dosa yang pernah ia lakukan. Tidak mungkin ia mengembalikan semuanya, sudah terlanjur basah. Akhirnya, keinginan menghentikan kebiasaan ini hanya bisa ia kunci rapat-rapat.

Sesaat sebelum datangnya musim badai, para pelaksana akhirnya selesai membangun mahakarya itu. Sebuah bendungan raksasa, setinggi puluhan kaki, yang akan menahan badai sebesar apapun telah lahir. Lihatlah, tidak ada masalah dengan bendungan itu. Dua minggu setelah peresmian, badai besar datang, dan bendungan itu berhasil membuat wilayah yang dilindunginya tetap kering. Daerah yang dulunya sering terkena banjir, bahkan yang dulunya selalu terendam air, kini telah kering.

Seluruh penduduk senang, dengan segera mereka kembali mendirikan rumah-rumah mereka yang dulu terendam air laut. Para warga yang dulu ditumpangi pengungsi pun senang, bahkan tak sedikit yang ikut mendirikan rumah baru pada lahan yang dulunya terendam oleh air. Begitupun Rama, sekarang ia dan keluarganya hidup bahagia di rumah barunya, lupa akan firasat buruk yang dulu ia rasakan.

Namun malam itu datang. Setahun setelah bendungan itu pertama kali berdiri dengan gagah. Badai yang besar seperti biasanya datang. Air yang biasanya hanya setinggi kaki bendungan, naik sampai hanya berjarak beberapa meter dari bagian atas bendungan. Perhitungan para ahli benar, air tidak akan melebihi bagian atas bendungan. Namun begitu pula perhitungan mereka akan takaran bahan. Bendungan dengan takaran yang telah dimodifikasi, tidak mampu menahan tekanan air yang meninggi.

Rama, sedang menikmati makan malam disaat ia mendengarnya. Sebuah suara yang tidak biasa, suara patahan yang mengerikan, begitu keras menggelegar ke seluruh penjuru. Berlari ke jendela, Rama tahu darimana suara itu berasal. Bendungan setinggi puluhan kaki yang setahun penuh berdiri kokoh, tanpa cacat, kini memiliki retakan besar. Istri dan anak Rama menyusul ke jendela. Hitungan detik, retakan itu merekah dengan dentuman besar lagi. Kini disertai bergalon-galon air yang menyeruak dengan ganasnya. Ratusan rumah di sekitar bendungan itu menyaksikannya, terhenyak, panik, terdiam, berbagai reaksi tidak akan merubah apapun. Sudah terlambat untuk lari.

Rama hanya terdiam disaat istri dan anaknya berteriak panik.
Inilah pembuktian firasat yang dulu aku rasakan.
Air menyeruak semakin dahsyat. Tanah tiba-tiba bergetar. Bendungan raksasa itu hancur mulai dari bawahnya. Air menghantam ratusan rumah terdekat dengan keecepatan tinggi.
Seandainya aku tidak takut menyampaikannya, mencoba mengingatkan semua orang.
Bendungan itu akhirnya runtuh, luluh lantak. Reruntuhan terbawa oleh gelombang air yang kini tingginya puluhan kaki. Membuat sapuan gelombang semakin kuat dengan berton-ton bongkahan material.

Seandainya aku menyampaikan, mungkin ada orang lain yang berpikiran sama. Ada orang lain yang bisa membantuku menghentikan kebodohan kami. Ada orang lain yang juga ingin mengingatkan kami, namun diam karena merasa sendiri, sepertiku. Seandainya aku mengajak mereka, memperbaiki bersama-sama.
Air bergerak dengan kecepatan ratusan mil perjam. Menyapu seluruh benda dijalannya tanpa belas kasih. Menuju rumah Rama yang juga berada disana. Badai kematian kini hanya beberapa meter darinya.
Harusnya aku tahu, terkadang untuk menerapkan kebaikan kepada diri sendiri butuh bantuan dari orang lain. Jika mereka sepaham dan mengerti, mereka akan mengingatkanku. Kalaupun mereka tidak menyukainya, menganggapku munafik, itu jadi cambukkan untukku. 
Dalam gerakan lambat yang mengerikan, gelombang itu menghantam rumah Rama.
Ya, memang seharusnya aku menyampaikannya. Menyampaikan setitik hidayah itu pada orang lain.
Dalam gerakan lambat yang menyakitkan, tubuh keluarga kecil itu tertubruk kekuatan raksasa tanpa ampun. Hancur, karena kini gelombang itu bukanlah gelombang air, partikel padat yang memenuhinya membuat gelombang itu seperti tembok berjalan.

Gelombang terus berjalan tanpa henti sampai sebagian besar negeri itu hancur, jauh lebih parah dibanding banjir yang dulu terjadi. Meninggalkan bukti dan kenangan agar rakyat yang tersisa, tidak berhenti saling menyampaikan pemahaman yang baik.

***

----------------------------
Naskah asli 10 Juli 2011.
Mengarang bebas, dibikin waktu habis ikut kajian menyangkut kasus kejujuran Ny. Siami yang panas waktu itu. intisarinya:

"Jangan takut akan dikata sok suci atau dikata ria dalam menyampaikan sebuah kebaikan oleh lingkungan, jangan takut akan pujian maupun cacian karenanya. Jika itu adalah hal yang baik, maka sampaikanlah."

Butuh materi yang bentuknya narasi, makanya jadinya kayak gini.
Tapi akhirnya ga dipake juga sih, terlalu horror.

----------------------------
Semoga memberikan manfaat, terutama bagi saya sendiri. 
Jika apa yang akan saya kemukakan ini benar, berarti kebenaran itu semata-mata dari Allah dan hanya milik-Nya segala puji. Jika tidak demikian, maka hanya kebaikanlah yang sebenarnya saya inginkan. Kuasa Allah-lah dalam segala urusan, sebelum dan sesudahnya.

Augie Reyandha Giuliano
Bandung, 9 September 2012

Kamis, 06 September 2012

Proposal Bernama Niat Baik

Siapa sih yang ga pingin jadi orang kaya? Sekalipun banyak orang bilang mereka lebih senang miskin, saya yakin, kalau dikasih duit satu miliar gratis sih bakal mau-mau aja. Kalau masih ngerasa ga pernah pingin kaya, ya sah-sah aja. Namun yang disayangkan adalah, dari banyak orang yang pingin kaya, pinginnya cuma sekedar pingin. Mereka berusaha mati-matian mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya tanpa makna, tanpa niat baik. Padahal sudah jelas, pada saat kita niatnya cuma cari uang, ya cuma uang yang didapet. Pada saat kita niatnya cuma cari uang, ya cuma uang yang didapet. Diulang biar dramatis.

Padahal, uang itu ga bisa, jadi parameter kebahagiaan dan sumber kebahagiaan kita. Banyak yang karena hartanya terhambur, anak-anaknya jadi terfasilitasi macem-macem, jadi susah didiknya. Banyak karena dirumahnya kosong, ga ada tivi, komputer, pees, apalagi facebook. Anak-anaknya hiburannya cuma buku-buku pinjaman, malah jadi pintar, bermanfaat untuk orang-orang.
Punya 10 mobil, emang bisa dipake semuanya sekaligus? Punya rumah besar, tetep aja horor kalo anggota keluarga pada ga ada, pulang-pulang mabuk habis dugem, marah-marah, tengkar. Nyamankah hidup seperti itu? Kerja mati-matian, dari pagi sampai malam, ga pernah ketemu keluarga, apa bedanya dengan 'diperbudak dunia'? Mending kalau memang berhasil mendapatkan, nyatanya kebanyakan golongan menengah yang menghabiskan hidupnya untuk bekerja, akhirnya ya gitu-gitu aja.

Disisi lain, ada lho, ga sedikit malah, orang yang 'dilayani dunia'. Apa yang mereka butuh, dengan mudah didapat. Disaat mendesak, selalu saja ada jalan. Butuh tempat untuk acara? Tiba-tiba ada yang nawarin. Butuh akses ke suatu tempat? Tiba-tiba kawan lama yang punya akses 'kebetulan ketemu' di jalan. Bahkan butuh pesawat jet sekalipun, bisa didapat. Banyak orang yang seperti ini, 'dilayani dunia'.

Kuncinya apa? Niat.

Orang-orang seperti ini berhasil, bukan hanya karena banting-tulangnya mereka di kantor, bukan hanya karena gelar-gelar yang mereka kumpulkan, bukan hanya karena bussiness plan mereka yang bagus, dream yang besar, network yang kuat, modal besar, atau apapun. Tapi juga karena niat mereka.

Kebanyakan pingin kaya ya sekedar pingin kaya. Pas ditanya lebih dalam, bingung. Mau ngapain?
Akhirnya kayak cerita-cerita diatas. Karena bingung, kacau deh kehidupan dan keluarga.
Banyak juga orang pingin kaya hanya tergiur dengan yang namanya Financial Freedom, Time Liberation. Terus kalo udah bebas waktu, mau ngapain? Main game online seharian? Nonton Blu-Ray 10 keping sehari? Ngabisin waktu di depan Monitor? Mau ngapain?

Kalo seseorang niatnya udah baik, pasti bisa jawab pertanyaan diatas. Punya uang banyak, bikin fasilitas umum. Punya Time Liberation, buat ngisi training-training atau jadi konselor untuk kemajuan bangsa. Punya Financial Freedom, buat bikin sekolah atau rumah sakit gratis tanpa musingin pemasukan darimana. Punya banyak perusahaan, biar orang-orang bisa gampang dapet kerjaan, dan lain-lain. Dan itulah yang bikin mereka lebih mudah dapet rezeki, Allah lebih mudah membukakan keran rezeki untuk mereka.

Ad-du'a, berdoa, asal katanya an-nida, berseru. Doa itu menyerukan permintaan. Bahasa inggrisnya, 'Propose', meminta, melamar, 'Propose', diserap ke bahasa, jadi proposal. Kalau kita minta dana ke sebuah instansi, harus pakai proposal kan?
Bayangin deh, kalau kita minta, 10 Milyar aja misalnya. Dan begitu ditanya, 10 Milyar buat apa, kita jawabnya, "Pingin aja pak, bapak ga usah banyak tanya deh". Mana mungkin dikasih?
Ngasih proposal itu, harus jelas komponennya, untuk apa? Apa yang mau dibeli? Manfaatnya apa?
"Saya mau riset pak, butuh 10 M, tapi bapak kasih dananya aja dulu, kalo udah, nanti saya pikirin buat beli apa aja." Ga akan mungkin dikasih kan?
Hati-hati kalau kita berdoa, "Ya Allah, lancarkan rezeki saya, kasih saya kerjaan, atau kasih saya ilham bisnis, atau apapun."  Tapi mau ngapain? Yakin Allah ngasih kalau cuma minta gitu aja? 

Harusnya niat ini yang kita dengung-dengungkan, mau apa kita dengan yang kita minta sama Allah.
"Ya Allah berikan saya rezeki." 
Terus untuk apa? Mau dipake apa aja? Muncratnya kemana aja?
"Ya Allah jodohkan saya dengannya."
Terus mau ngapain? Mau bikin keluarga yang gimana? Mau dibawa kemana tuh jodoh?
"Ya Allah, saya ingin ini, itu, dsb"
Apa gunanya? Yakin butuh? Butuh seberapa banyak?
Jawab sebanyak mungkin pertanyaan, bahkan terus kembangin proposalmu, semakin bagus proposalnya, semakin besar di-acc tuh doa.

Dan jangan lupa tunjukkin, setiap dapat rezeki, sekecil apapun, jalankan niat baik kita. Siapa tau itu baru kucuran rezeki tahap satu, buat ngetes sejauh mana niat baik kita. Kalau kita bener pake untuk kebaikan, Insya Allah tahap-tahap selanjutnya bakal di-acc sama Allah. Bakal ngerasain tuh, nikmatnya 'dilayani dunia'. Kalo nggak? Jangan harap deh.

Kalau proposalnya, niatnya, baik dan jelas, Allah ga akan segan-segan ngasih apapun, bahkan dikasih yang jauh lebih baik.
 
Semoga memberikan manfaat, terutama bagi saya sendiri.

Jika apa yang akan saya kemukakan ini benar, berarti kebenaran itu semata-mata dari Allah dan hanya milik-Nya segala puji. Jika tidak demikian, maka hanya kebaikanlah yang sebenarnya saya inginkan. Kuasa Allah-lah dalam segala urusan, sebelum dan sesudahnya.

Augie Reyandha Giuliano
Bandung, 6 September 2012

Selasa, 04 September 2012

International Hijab Solidarity Days :)

image source : http://www.facebook.com/PeduliJilbab | #pedulijilbab |
Happy International Hijab Solidarity Day, sist!
Karena wanita adalah sebaik-baik perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah yang terjaga dengan baik :)

4 September 2012

Sabtu, 01 September 2012

Simpel dan Remeh, tapi Mampu Menyentuh Hati


Ramadhan kemarin, saya menjadi panitia pada sebuah acara ifthar bersama anak yatim. Acaranya cukup meriah, dan diadakan di kediaman Gubernur Jawa Barat --yang tenyata besar buanget. Tapi ternyata, saya telah mendapat pelajaran penting sejak sebelum acara dimulai.

Jadi, kediaman Pak Gubernur itu cukup besar untuk punya "masjid pribadi". Uniknya, masyarakat sekitar turut memakmurkan "masjid pribadi" tersebut, yang akhirnya menjelma menjadi sarana umum --saya nggak tau peraturan aslinya gimana, cuman saya sendiri baru liat ada orang shalat di dalem rumah orang lain. So, para panitia yang menginap disana pun turut ikut shalat shubuh berjamaah. Shalat shubuh yang spesial, karena Pak Gubernur sendiri yang mengimami, dengan bacaannya yang fasih. Ternyata Beliau sekeluarga memang rajin shalat shubuh bersama rakyat sekitar di masjid itu.

Dan benar saja, setelah shalat salah satu panitia bertemu dengan ibu Gubernur. Disinilah muncul rasa takjub saya pada ibu Gubernur. Saat melihat teman saya tersebut, beliau langsung menghampiri dan bertanya, "Maaf, adek siapa ya, koq ibu baru lihat adek shalat disini?".

Ternyata beliau hafal dengan seluruh jamaah di masjid itu! Saya sendiri tahu beberapa pejabat yang bahkan dengan pembantu di rumahnya sendiripun nggak kenal, tapi Ibu Gubernur ini bahkan hafal dengan "rakyat jelata" yang numpang shalat di masjidnya. Hal yang simpel, tapi ga semua orang bisa melakukannya. Saya jadi ingat peristiwa lain yang pernah saya alami sebelumnya.

Saat itu dalam sebuah pelatihan, para pembicara yang ngetop, termasuk beliau, berhasil menyedot banyak peserta --kurang lebih 900 orang termasuk saya. Tiba-tiba beliau yang kini sudah menjadi anggota legislatif itu menghampiri saya di saat Isoma.
“Subhanallah, Augie? Antum apa kabar? Sudah nikah belum?” Sapanya ramah.
Tinggal saya yang tergagap disapa oleh beliau.

Rasa takjub luar biasa, bagaimana seorang seperti beliau masih mengingat nama saya yang bukan siapa-siapa --meskipun pertanyaannya cukup bikin nyesek. Saya terus memikirkan kapan beliau mengenal saya. Dan setelah menguras seluruh memori akhirnya saya mengingat beliau pernah memberikan materi di masjid kampus saya. Kebetulan saat itu saya masih jadi ketua Lembaga Dakwah Kampus disana --sebelum di D.O. tentunya.

Hanya itu, ya hanya itu. Kok bisa ya?
Memang hanya hal yang simpel. Tapi saya yakin, ga semua orang bisa melakukannya. Termasuk saya sendiri, yang masih merasa sulit untuk mengingat nama murid, trainee, klien, atau "kenalan selintas" yang lainnya.

Ternyata sangat dahsyat dampak positif jika kita mampu mengingat orang lain, apalagi berikut namanya. Siapa pun! Entah ia seorang rekan bisnis, teman kantor, teman kuliah, dosen, pemilik warung langganan kita, office boy, tukang parkir, bahkan ojek langganan kita.

Siapa pun ia, jika kita mengenalnya, ia akan merasa dihargai lebih. Seperti apa yang dilakukan Hasan Al-Banna --pendiri Persaudaraan Muslim-- yang sanggup menyentuh sisi-sisi terdalam dan paling sensitif dari seseorang, yakni hatinya. Yang sanggup mengingat nama dan mengenal seorang ikhwan cuma karena ia menandatangani kartu keanggotaan jama’ahnya. Ikhwan itu pun terkejut dan tersentuh hatinya ketika Hasan Al-Banna yang baru pertama kali berkunjung ke daerahnya itu sanggup mengenalnya dari ribuan anggota jama’ah lainnya.

Maka hati adalah pintu untuk masuknya hidayah dan cahaya kebenaran. Hati adalah gerbang penentu penerimaan seseorang terhadap dirinya. Hati adalah segumpal buhul dari silaturahim. Maka dengan sentuhan hati dakwah ini menyebar ke segala penjuru mata angin.
Ternyata mengingat nama seseorang akan langsung menyentuh hati orang tersebut.

Semoga memberikan manfaat terutama bagi saya sendiri.

Jika apa yang akan saya kemukakan ini benar, berarti kebenaran itu semata-mata dari Allah dan hanya milik-Nya segala puji. Jika tidak demikian, maka hanya kebaikanlah yang sebenarnya saya inginkan. Kuasa Allah-lah dalam segala urusan, sebelum dan sesudahnya.

Augie Reyandha Giuliano
Bandung, 31 Agustus 2012

_______________________________
kontributor : Augie Reyandha Giuliano

Antara Cinta dan Obsesi


Beberapa hari yang lalu ada seorang kawan bertanya, "Gie, apa bedanya cinta dan obsesi?"

Kalau menurut KBBI, definisinya adalah:

cinta /cin·ta/ a 1 suka sekali; sayang benar; 2 kasih sekali; terpikat (antara laki-laki dan perempuan); 3 ingin sekali; berharap sekali; rindu; 4 kl susah hati (khawatir); risau.

obsesi /ob·se·si/ /obsési/ n Psi gangguan jiwa berupa pikiran yg selalu menggoda seseorang dan sangat sukar dihilangkan.

Berbeda? Jelas, sangat berbeda.
Menjawab pertanyaan? Tentu tidak.

Karena pada kenyataanya, cinta dan obsesi jauh lebih sulit dibedakan.

Saat kita terpesona melihatnya, kagum menatapnya, begitu hebat, keren, terlihat berbeda, cantik, gagah, dan bla-bla-bla. Apakah itu cinta? Kalau disesuaikan dengan definisi, iya.
Tapi jika demikian cinta tak lebih seperti pengidolaan, keterpesonaan. Apa bedanya dengan obsesi? Seperti para remaja putri yang terobsesi dengan Boyband idolanya.

Perasaan saat kita sedang sendiri, kesepian, dalam masalah, membutuhkan teman, lantas teringat dengan seseorang, berharap banyak dia akan membantu, atau setidaknya mengusir sedikit gundah-gulana. Apakah itu cinta? Tentu saja, silahkan saja bandingkan dengan definisi KBBI nomor 3, ingin sekali; berharap sekali; rindu.
Lantas apa bedanya dengan obsesi? Pikiran yang mengganggu hanya bisa hilang setelah mendapatkan apa yang kita inginkan.

Saat kita ingin selalu bersamanya, selalu ingin didekatnya, selalu ingin melihat wajahnya, senyumnya, nyengirnya, bahkan gerakan tangan, gesture, bla-bla-bla. Ingin mendengar suaranya (meski suaranya fals), tawanya (walau tawanya cempreng), dll. Apakah itu cinta? Bisa saja, bagaimana mungkin bukan cinta?
Lantas apa bedanya dengan obsesi? Bahkan obsesi ini mulai menjadi penyakit berkepanjangan, si penderita mulai mengalami ketergantungan dengan seseorang tersebut.

Saat kita tergila-gila, selalu ingat dengannya, tidak bisa tidur, tidak bisa makan, berpikir jangan-jangan kita kehilangan akal sehat. Apakah itu disebut cinta? Orang bilang itu cinta.
Namun, jelas-jelas itu sama saja dengan obsesi, bahkan lebih parah, cinta tak lebih dari symptom penyakit psikis.

Jadi, apa bedanya?


Mungkin, membedakannya akan mudah, apabila kita telah mengerti, apa itu cinta. Dan saya tidak akan menyimpulkannya dalam tulisan ini, karena butuh penjelasan yang panjang hingga kita sama-sama saling mengerti, karena kata cinta itu sendiri bermakna berbeda bagi setiap insan. Apakah cinta itu?  Apakah cinta itu selalu 'suci'? Seperti kisah-kisah klasik, sang lutung yang mencintai putri, putri cantik yang mencintai makhluk buruk rupa, sampai Romeo yang mati bersama Juliet.  Ataukah cinta itu sebenarnya hanyalah argumen, pembenaran, dan ketidakberdayaan kita mengendalikan sesuatu, obsesi kita?

Maka, perlu sekali belajar dari sekitar, mendengarkan cerita orang-orang di sekitar, mengamati kelakuan orang yang 'katanya' sedang jatuh cinta. Jangan tanya ke orangnya, tapi tanyalah ke teman dekat orang yang jatuh cinta tersebut, karena biasanya kalau ada yang sedang jatuh cinta, yang sering jadi sansak curhat, ikutan sibuk, kadang sebal, yang tahu banyak justru temannya.

Sekali-kali, kumpulkan pertanyaan seperti: Apa itu cinta? Seperti apa bentuknya? Bagaimana bisa kita memilikinya? Tidak tahu jawabannya juga tidak apa, dengan terus rajin-rajin memperhatikan sekitar, maka kita menghadirkan akal sehat dan rasionalitas dalam memahami urusan ini, dan boleh jadi punya versi yang lebih baik jawabannya.

Terakhir, pernah dengar kalimat 'membolak-balikkan hati'? Ada banyak sekali kejadian, pagi ini kita cinta sekali dengan seseorang, nanti malam kita sudah amat benci padanya. Malam ini kita benci sekali dengan seseorang, besok pagi kita sudah cinta berat padanya. Karena ketahuilah, 'membolak-balikkan hati' adalah urusan Tuhan, sebagaimana Tuhan juga yang mampu meneguhkannya. Silahkan refleksikan kalimat ini, dengan seluruh kisah perasaan kita selama ini.

Yang membaca tulisan ini, bisa jadi semakin bertanya-tanya, namun bisa jadi mendapatkan jawabannya sendiri, saya harap sih begitu.

Bandung, 24 Agustus 2012.
Augie Reyandha Giuliano

_________________________
Kontributor : Augie Reyandha G.

Idul Fitri, Keluarga Baru, Rihlah!

Assalamu'alaikum
Wah pada kangen ya, udah lama belum apdet blog ?

KRIMA ingin mengucapkan:
Taqabbalallahu Minna wa Minkum
 SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1433 H
  Mohon Maaf lahir dan Bathin ya!

(Walaupun Idul Fitri udah lama lewat, tapi permintaan maaf tak pernah basi kan? :)

Dan asiknya setiap habis lebaran, kami kebanjiran calon anggota KRIMA baru dari Pesantren Kilat Ramadhan yang rutin kita selenggarakan setiap tahun. Semoga bisa membawa adik-adik menjadi lebih baik ya.. Aamiin.
Dan Itu juga artinya, 

SAAT NYA KITA RIHLAH !
Yok yok, ke BATU KUDA! :D





-ANGGOTA ADMIN BLOG YANG BARU :D-

Kamis, 19 Juli 2012

Khutbah Rasulullah SAW Menyambut Bulan Suci Ramadhan

"Wahai manusia! Sungguh telah datang pada kalian bulan Allah dengan membawa berkah rahmat dan maghfirah. Bulan yang paling mulia disisi Allah.

Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama. Malam-malamnya adalah malam-malam yang paling utama. Jam demi jamnya adalah jam-jam yang paling utama.

Inilah bulan ketika kalian diundang menjadi tamu Allah dan dimuliakan oleh-NYA. Di bulan ini nafas-nafasmu menjadi tasbih, tidurmu ibadah, amal-amalmu diterima dan doa-doamu diijabah.

Bermohonlah kepada Allah Rabbmu dengan niat yang tulus dan hati yang suci agar Allah membimbingmu untuk melakukan shiyam dan membaca Kitab-Nya.

Celakalah orang yang tidak mendapat ampunan Allah di bulan yang agung ini. Kenanglah dengan rasa lapar dan hausmu di hari kiamat.

Bersedekahlah kepada kaum fuqara dan masakin. Muliakanlah orang tuamu, sayangilah yang muda, sambungkanlah tali persaudaraanmu, jaga lidahmu, tahan pandanganmu dari apa yang tidak halal kamu memandangnya dan pendengaranmu dari apa yang tidak halal kamu mendengarnya. Kasihilah anak-anak yatim, niscaya dikasihi manusia anak-anak yatimmu.

Bertaubatlah kepada Allah dari dosa-dosamu. Angkatlah tangan-tanganmu untuk berdoa pada waktu shalatmu karena itulah saat-saat yang paling utama ketika Allah Azza wa Jalla memandang hamba-hamba-Nya dengan penuh kasih;

Dia menjawab mereka ketika mereka menyeru-Nya, menyambut mereka ketika mereka memanggil-Nya dan mengabulkan doa mereka ketika mereka berdoa kepada-Nya.

Wahai manusia! Sesungguhnya diri-dirimu tergadai karena amal-amalmu, maka bebaskanlah dengan istighfar.

Punggung-punggungmu berat karena beban (dosa) mu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu.

Ketahuilah! Allah ta'ala bersumpah dengan segala kebesaran-Nya bahwa Dia tidak akan mengazab orang-orang yang shalat dan sujud, dan tidak akan mengancam mereka dengan neraka pada hari manusia berdiri di hadapan Rabb al-alamin.

Wahai manusia! Barang siapa di antaramu memberi buka kepada orang-orang mukmin yang berpuasa di bulan ini, maka di sisi Allah nilainya sama dengan membebaskan seorang budak dan dia diberi ampunan atas dosa-dosa yang lalu. (Sahabat-sahabat lain bertanya: "Ya Rasulullah! Tidaklah kami semua mampu berbuat demikian."

Rasulullah meneruskan: "Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan sebiji kurma. Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan seteguk air."

Wahai manusia! Siapa yang membaguskan akhlaknya di bulan ini ia akan berhasil melewati sirathol mustaqim pada hari ketika kai-kaki tergelincir.

Siapa yang meringankan pekerjaan orang-orang yang dimiliki tangan kanannya (pegawai atau pembantu) di bulan ini, Allah akan meringankan pemeriksaan-Nya di hari kiamat.

Barangsiapa menahan kejelekannya di bulan ini, Allah akan menahan murka-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa memuliakan anak yatim di bulan ini, Allah akan memuliakanya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.

Barang siapa menyambungkan tali persaudaraan (silaturahmi) di bulan ini, Allah akan menghubungkan dia dengan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.

Barang siapa memutuskan kekeluargaan di bulan ini, Allah akan memutuskan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.

Barangsiapa melakukan shalat sunat di bulan ini, Allah akan menuliskan baginya kebebasan dari api neraka. Barangsiapa melakukan shalat fardu baginya ganjaran seperti melakukan 70 shalat fardu di bulan lain.

Barangsiapa memperbanyak shalawat kepadaku di bulan ini, Allah akan memberatkan timbangannya pada hari ketika timbangan meringan.

Barangsiapa di bulan ini membaca satu ayat Al-Quran, ganjarannya sama seperti mengkhatam Al-Quran pada bulan-bulan yang lain.

Wahai manusia! Sesungguhnya pintu-pintu surga dibukakan bagimu, maka mintalah kepada Tuhanmu agar tidak pernah menutupkannya bagimu.

Pintu-pintu neraka tertutup, maka mohonlah kepada Rabbmu untuk tidak akan pernah dibukakan bagimu. Setan-setan terbelenggu, maka mintalah agar ia tak lagi pernah menguasaimu.

Kemudian Amirul mukminin Ali Bin Abi Thalib berdiri dan berkata: "Ya Rasulullah! Apa amal yang paling utama di bulan ini?"

Jawab Nabi SAW: "Ya Abal Hasan! (Ali). Amal yang paling utama di bulan ini adalah menjaga diri dari apa yang diharamkan Allah".

dikutip dari: http://youtu.be/7PxUKVKPl0U

Jumat, 06 Juli 2012

Gathering KRIMA


Assalamualaikum temen temen, apa kabar semuanya? semoga temen temen semua selalu ada di dalam lindungan Allah SWT yaaa.
OHYA!!
Gathering KRIMA udah beres.. wah mari kita ubek ubek sedikit=)
Pesertanya nih ya pesertanya ada kang Adam, kang Aji, kang Dzilli, kang Farid, kang Garda, kang Hasbi, kang Naufal, kang Ullun, teh Debi, teh Diba, teh Gendhis, dan teh Hanny.
Ada juga yang senior seniornya-- ada kang Viki, kang Makki, kang Eja, kang Dayat, kang Nady, kang Andri, teh Hajah, teh Intan, dan teh Kei.

Day 1

Disambut oleh Rumahnya teh Hajah nih kita, dan mulai ancang ancang beresin teras, setelah itu ada yang beda karena kelanjutan beberesnya dengan dibagi tim dan sedikit akal akalan yang gede biar rumahnya bersih dan nyaman untuk ditempatin kita semua.Alhasil Rumahnya kinclong dan jadi lumayan PeWe untuk kita tempatin! lanjut ke acara berikutnya!! ada pemberian hadiah "kalung snack" untuk keberhasilan beberes dan semuanya ngemil deh buat ganjel perut sebelum makan siang.suasananya rame banget ribut tapi tetep harus kondusif lagi buat materi dari kang Viki. semuanya ngumpul di ruang tengah yang udah disulap jadi sangat nyaman. Materi tentang Ramadhan kita lahap abis abis.. InsyaAllah bakal di manfaatin buat bulan Ramadhan yang tinggal 15 hari lagi. selanjutnya sholat dzuhur, laki laki ke masjid dan yang perempuan berjamaah di kamar :D dan akhirnya tiba waktunya mengisi bensin.. haha alias makan siang, untuk nambahin tenaga biar kegiatan selanjutnya ga leyo leyo leyoooo.


yang lain beres2 ini  malah nyanyi
Expresi Expesi aneh
sempet sempetnya tidur.. bagos

Ngobrol2 karena tugas beres beres diambil alih






Sedikit menggitar boleh juga..
Dilanjutin lagi ke agenda berikutnya Launching Ramadhan Festival, wuh ini nih, semua mua tentang RamFest yang udah di depan mata di kuras disini. Mulai dari Logo, Maskot, Jingle, Isi dan masih banyak lagi!!!! waktu jingle Ramfest dinyanyiin sama teh Debi, teh Gendhis, teh Hanny, dan kang Farid juga diiringin sama teh Diba.. sisanya yang belum pada tau nari nari seru seruan layaknya penonton penonton yang ada di acara musik terkini di Indonesia. setelah semuanya kekuras kita sholat Ashar dan sesi bebas.. awalnya mau silaturahmi sama remaja remaja yang ada di pesantren sebelah, tapi sayangnya menurut info yang di dapat.. banyak dari mereka yang lagi liburan.. jadi, em.. kosong. yaa waktu kosong kali ini dipake buat jalan jalan ke sekitar daerah dan main main aja. ada yang main Poker di kamar cowok, ada yang bantu bantu ayahnya teh Hajah beresin teras, ada yang jalan jalan ke hutan bambu dan foto foto, dan ada juga yang baru pada dateng. ya emang ya macem macem banget. karena emang Allah meciptakan manusia berbagai macam untuk saling belajar satu sama lain dengan perbedaannya masing masing. momen paling panas dan ribut karena hampir semuanya ngumpul di ruang tengah dengan berbagai aktivitas!
1. main kartu dengan permainan Poker
2. main kartu dengan permainan 2-4
3. main gitar dengan lagu melow
4. main gitar dengan lagu  nge-bit
5. ...culang cileung liatin yang pada main entah deh main apa---miris

Maghrib! seperti biasa ada yang kemesjid dan sisanya di rumah..

Materi tentang Ramadhan
Bagi2 hadiaaah
dengenrin materi nyok
serius ngabisin cemilan

sempetnya..
Isi bensin

Gamau bangun
....

ke hutan bamboo


Poker time

What?


Oke! agenda selanjutnya kita tadarusan bareng.. dibawah lampu kuning ke oren orenan yang teduh, semuanya baca Al-Quran. pas banget suasananya, sepi setelah maghrib.. uh bener deh. setelah semua dapet giliran baca Al-quran kita KUMPUL KRIMA-- ada kultum dari kang Viki yang sangat sangat seruuuuuuu!!! sampe sampe kita lupa waktu karena keasikan diskusi. akhirnya kultum panjang itu  terhenti saat kang Makki dan  kang Reza dateng bawa sate ayam huwah mantap banget. lucunya, waktu makan malem kali ini tuh sistemnya seperti pembagian BLT huahahahaha. hop stop. dan akhirnya sholat isya berjamaah semuanya di ruang tengah. ga selesai disitu tapinya, kita masih menyimpan banyak tenaga juga buat dengerin materi dari kang Makki tentang bercanda dan sedikit menguak fakta fakta dari beberapa masalah pribadi soal bercanda.









garis finish di hari ini yaitu tidur.. yaaa yang kecil semuanya mengungsi untuk tidur. terkecuali panitia panitia atau senior senior yang harus mempersiapkan beberapa persiapan untuk Pos posan di dini harinya. nahloh nahloh.








Day 2
Subuh banget yang krucil krucil udah dibangunin aja sama yang gede.. kira kira jam 2an kita melek dan langsung menggigil semua badannya. dikumpulin dan langsung baris di depan rumah dan ketemu kang Andri. then.. push up. buat apaan Push up???? plis bgt malem malem dingin gelap gulita gini Push up??? heits tunggu dulu.. ternyata ini ada manfaatnya buat badan kita yang lagi menggigil kedinginan. ternyata dengan mem-push up kan badan, badan kita bakal anget. ya! lanjut Pos Posan. peserta dibagi kedalam 4 kelompok:
1. kang Farid, kang Dzilli, teh Diba
2. kang Garda, kang Ullun , teh Hanny
3. kang Adam, kang Hasbi, teh Debi
4. kang Aji, kang Naufal, teh Gendhis

sedikit pengarahan dan langsung caw.. satu kelompok satu kelompok dulu menuju Pos Pos.
1. Pos 1: kang Viki dan kang Dayat - ngapalin surat(Pemakaman)
    nah, di Pos ini peserta diminta ngapalin satu petikan ayat yang tergantung di atas pohon sebelah kuburan entah siapa.. 5 menit untuk ngapalin dan selanjutnya ada lagi pengarahan untuk ke Pos berikutnya.
2. Pos 2: kang Nady dan teh Hajah - mencari benda(hutan Bambu)
    nah, kalo di Pos ini kita diminta untuk nyari suatu benda dengan clue yang berbeda beda. lanjut pengarahan untuk pos berikutnya.
3. Pos 3: teh Kei - Cari Puzzle(rumah)
    beda lagi nih kalo disini, kita di kasih 1 lilin dan dikasih petunjuk rute nyari puzzle puzzle.
4. Pos 4: kang Makki - tes Ayat (halaman rumah)
    nah nah nah disini akhirnya kita di tes lagi ayat yang udah kita apalin di Pos 1.
setelah itu kita semua nyusun Puzzle yang gambarnya Toy Story bareng bareng sambil nyalain api unggun buat ngangetin tubuh.


Pos-posan beres istirahat lagi deh.. sampe subuh dan pada tidur lagi ampe jam 6-7an. ternyata energi yang dikumpulin saat tidur cukup banyak juga, karena kita kita ngelanjutin olah raga ke daerah atas. ohya? sebenernya tau ga sih? dimana rumah yang kita pake buat Gathering ini?? aduh nampaknya belum dibahas di awal.. kita numpang di rumah teh Hajah di daerah Cileunyi, deket pesantren entah pesantren apa (maaf lupa). nah! track yang kita lewatin ini bisa dibilang sangat melelahkan.. terjal banget.. cape banget.. sampe sampe kang Garda tiba tiba mimisan di jalan. untungnya ada pasar kaget di atas. lumayan rame dan bisa untuk nyari tisu atau air.  selesai tracking kita sarapan.. makan nasi kuning yang dibeliin sama teh Kei dan teh Intan dari jauh jauh--dari deket Jatinangor huwah.


ga juga selesai di situ.. masih ada sesuatu dari kang Makki.. apa? m.. materi soal banyak pokoknya. ada juga games seru.. sampe sampe teh Diba dibilang "debt collector" gara gara bisa nyebutin hampir seluruh nama lengkap + alamat + nomer sepatu + makanan kesukaan + citacita anggota kelompoknya saat itu dengan cepat dan ga terlalu terbata bata -_- ya.. nasib kali ya. setelah selesai dengerin materi dari kang Makki kita mulai persiapan buat balik lagi ke bandung. semuanya beres beres barang masing masing dan beresin rumahnya juga biar bersih dan barang barangnya rapih kaya semula. setelah bubar jalan dari materi materi, kang Eja dan teh Intan pulang duluan, sedangkan teh Kei dianter kang Makki kedepan. sisanya--- ada yang lanjutin tidur subuh.. ada yang main poker.. ada yang nyetel lagu ga karuan.. dan ada juga yang dengan rajinnya terus beberes :-----) sampai akhirnya kang Viki dan kang Makki pergi nyari angkot buat di sewa. dan.. pulaaaaaaaaaaaaaaaang.


ga to be continued lagi yaaaaaa

Diba Zafirah Hariwijaya
-diba_zaa@yahoo.com
-@dibazafirah





























Senin, 25 Juni 2012

Three Month Letter

Hey!! entah ada angin apa yang membuat jari jari ini pengen nulis dan bercerita di sini.
Assalamualaikum temen temeeen, agenda hari sabtu kemaren, tepatnya tanggal 23 Juni 2012 adalah "Three Month Letter" hm, jadi hari sabtu itu dikuak isi dari si TML itu.

Apa sih Tree Month Letter? jadi, semacam surat. surat biasa. bermula dari pikiran sikembar tacibana teh Diba dan teh Debi. karena awalnya KRIMA mau ngadain Time Capsul tapi gajadi jadi-- jadi aja sikembar ini inisiatif bikin miniaturnya yaitu TML yang jangka waktunya 3 bulan doang. nah tepatnya 3 bulan yang lalu anak anak KRIMA nulis surat TML itu di sekre, nulisin segala harapan yang pengen di capai 3 bulan kedepan, sampai akhirnya di bacain lagi kemaren sabtu dan di cek mana aja yang udah tercapai dan belum =)

mungkin temen temen bisa ngikutin sistem ginian untuk jadi motivasi motivasi kecil temen temen buat ngelakuin Goal Goal yang keren, contohnya tiap bulan. setiap awal bulan temen temen bikin surat dan nulisin harapan harapan di surat tsb kaya : nambah hapalan surat, ga bolong bolong sholat, bisa masak bibimbap, berhasil baca cepet, atau apa aja deh yang pengen temen temen capai. nah diakhir bulan temen temen buka deh suratnya dan di samain dengan keadaan temen temen saat itu. gimana? boleh dicoba..

Diba Zafirah Hariwijaya
- diba_zaa@yahoo.com
- @dibazafirah


Minggu, 24 Juni 2012

LADY GAGAL DEBATE!

Huhaaaah. Assalamualaikum temen temen yang senantiasa ada dalam lindungan Allah??? semoga semuanya dalam kedaan sehat terus dan bahagia yaaaa. naaah, kita mau share nih, kemaren tepatnya tanggal 22 Juni 2012 KRIMA ngadain Debat Seru tentang kedatangan Lady Gaga ke Indonesia yang batal. Wah. seru banget nih temen temen, soalnya bukan kita liat dari hasilnya yang bener atau engga tapi cara kita belajar untuk mengemukakan pendapat di depan orang banyak juga memegang argumen kita sekuat mungkin dengan menambahkan argumen argumen lain.
kita mulai dengan membaca Asmaul Husna dulu bareng bareng. dan ada kejadian lucu kaena kang Syawal tercengang dan berkeringat ngeliat yang lainnya baca Asmaul Husna. Alhamdulillah. semoga kang Syawal bisa nyusul ngapalin:) nah oke setelah itu Kumpulnya dilanjutin dengan Debat itu tadi, kang Syawal yang jadi MC dan dilajutin sama om Maki sebagai moderator debat kali ini.
ada group PRO : teh Ina, teh Debi, teh Hanny, kang Farid, kang Reza, dan teh Fya
sedangkan group KONTRA : teh Diba, kang Syawal, dan kang Wisnu
walaupun group KONTRA agak sedikit kurang sumber daya, tapi kelompok KONTRA sudah berusaha semaksimal mungkin dengan mengeluarkan pendapat pendapat mereka yang mendukung, sayangnya saat debat berlangsung group KONTRA nampak kewalahan dengan sanggahan sanggahan dari group PRO.
group PRO cenderung lebih percaya diri dengan membantai habis habisan group PRO.
Pokoknya seru banget deh!! belum lagi selingan selingan kocak dari anak anak KRIMA yang bikin ngakak :) hayooo ikut Kumpul kawaaan!!!


Diba Zafirah Hariwijaya
- diba_zaa@yahoo.com
- @dibazafirah

Kamis, 14 Juni 2012

Ramadhan Festival will be coming SOON!!!!

Agenda 13 Juni 2012.
Temen temen KRIMA ngunjungin adik adik calon peserta di SD Margahayu Raya, kali ini tujuannya buat mempublikasikan acara KRIMA yang semakin didepan mata--Ramadhan Festival--

PESANTREN KILAT on RAMADHAN FESTIVAL 1433H
Ramadahn Festival ini berisi Bazzar Ramadhan dan Pesantren Kilat. wuoh pasti bakal seru banget nih. dengan berbagai acara yang menarik : Materi materi keagamaan, Games, Tadarus, SuperCamp, TheExplorer, Membuat karya seni, Kabaret, Muhasabah, Teater dunia boneka, Photo session, dan masih banyak lagi!!!

dengan memberikan sedikit games games dan doorprize, temen temen KRIMA mempresentasikan acara Pesantren Kilat yang nanti bakal di adain KRIMA. Anak anak Sekolah Dasar Margahayu Raya ini.. seru banget apalagi di kelas terakhir yang dikunjungin, kelas 3 yang semangatnya Subhanallah luar biasa hebat. akang teteh yang dateng aja kewalahan karena keantusiasan anak anak kelas 3 itu=) 

sekarang sekarang pejuang pejuang Ramadhan Festival lagi merapat nih karena acara udah semakin dekat semakin dekat.. dengan harapan yang selalu mencerah, juga kerja keras yang tak ingin putus.. bismillah acara Ramadhan Festival akan berlangsung dengan apa yang KRIMA inginkan. Amiin. maaf temen temeeen, fotonya belum bisa di update kali ini sama admin karena sesuatu hal=)) *foto menyusul~ 




Rabu, 13 Juni 2012

Follow Us!


Sekarang KRIMA udah punya Twitter loh!

Follow yea, @KRIMA_Muhajirin atau klik gambar di atas.

Syukran :D

Minggu, 10 Juni 2012

Rindu Rasul

Udah lama nih blog KRIMA ngga diupdate... Sekarang kita mulai update lagi nih! Langsung capcus aja yaa...

Tapi sebelumnya, kita minta supaya ketika disebut Rasulullah atau namanya, jangan lupa bershalawat ya... :)

----

Yaa robbi bil-Musthafa balligh maqooshidanaa 
Waghfirlanaa maamadho yaa waasi’al karomi


(Wahai Allah demi al-Mustofa Muhammad saw. sampaikanlah maksud dan hajat-hajat kami, 
Dan ampunilah dosa-dosa kami yang terdahulu Wahai Yang Maha Luas dan Wahai Yang Maha Dermawan)

Siapa sih muslimin/muslimat yang ga kenal dengan al-Musthafa? Dialah kekasih Allah, yang diutus oleh-Nya untuk menyempurnakan akhlaq. Ya, itulah al-Musthafa, Yang Terpilih, Yang Terpilih untuk menyempurnakan akhlaq kita, baik akhlak kepada sesama ciptaan-Nya, maupun akhlak kepada-Nya.

Selain sebagai yang terpilih sebagai penyempurna akhlak, Rasulullah saw. juga merupakan contoh yang harus ditiru. Cobalah kalian baca naskah tentang kehidupan Rasulullah saw yang otentik, maka kau akan mendapatkan contoh baik yang berjibun nan indah, percaya deh, Rasullullah merupakan teladan terbaik sepanjang masa.

Penulis pernah diceritakan oleh guru penulis, bahwa ketika Rasulullah saw. lewat ke sebuah kampung kafir Quraisy, beliau diludahi oleh kaum kafir Quraisy. Penulis yakin -termasuk penulis sendiri- ketika kita diludahi, pasti marah. Tetapi, bagaimana dengan Rasulullah saw? Beliau sama sekali tidak marah! Tetapi dia mengangkat kedua tangan, lalu berdo'a kepada Sang Khalik, agar mereka diberikan petunjuk, dan jangan dilaknat. Bisa dibayangkan betapa mulia akhlaknya? Itulah yang harus kita tiru.

“Sesungguhnya dalam diri Rasulullah terdapat teladan yang baik buat kamu.” (Q.S.33:21)

--

Muhammadun sayyidul kaunaini watstsaqolaini
Wal fariiqoini min ‘urbin wamin ‘ajami
(Muhammad saw adalah pemimpin langit dan bumi dan pemimpin seluruh makhluk dan pemimpin manusia dari bangsa Arab dan lainnya)

Rasulullah adalah manusia yang sama seperti kita, dari segi fisik, tetapi tidak dengan ruh-nya, jiwa-nya. Dialah yang telah Allah beri ilmu lebih, dialah yang menyampaikan wahyu yang diturunkan oleh-Nya. Dialah wakil Allah di muka bumi itu. Itulah salah satu alasan kenapa Rasulullah merupakan manusia super yang berwujud manusia biasa, dialah yang menjembatani antara Allah dengan ciptaan-Nya, dialah Rahmatan lil Alamin.

Dialah pemimpin suri tauladan. Seandainya, jika para pemimpin masa kini berpedoman kepada kepemimpinan Rasulullah saw, niscaya, tidak akan ada kekacauan di sana sini. Rasulullah memimpin umat-nya dengan ketegasan yang penuh kasih sayang dan toleransi, makanya banyak orang-orang kafir dahulu bergabung dengan Rasulullah karena melihat beliau yang berkharisma dan penuh kasih sayang.

"Sesungguhnya telah datang kepadamu seorang Rasul yang berasal dari jenis (bangsa) mu sendiri; berat baginya (merasa tidak senang) kamu menderita kesusahan; lagi sangat menginginkan kebaikan bagimu; sangat dan tetap pengasih kepada para mukmin." (Q.S.9:128)

--

Maulaaya sholli wasallim daa-iman abada 
'alan-Nabiyyi wa Ahlil-Baiti kullihimi   
(Wahai Tuhan kami limpahkanlah shalawat dan salam selalu selama-lamanya dan abadi kepada Nabi dan keluarga beliau dan keturunan beliau kesemuanya)

Lagi, siapa yang tahu shalat? Semuanya pasti tahu, itulah ibadah pilar agama, shalat artinya adalah do'a, dan shalat itu merupakan bentuk tunggal dari Shalawat. Ya, shalawat dan salam merupakan do'a memohon kesejahteraan. Dalam konteks ini, kita memohon kesejahteraan agar dilimpahkan kepada Rasulullah saw, dan juga keluarganya beserta keturunannya. Shalawat adalah shalat yang tidak berbatas waktu, tempat, dan keadaan.

Yes, there's so much, much benefits you'll get from shalawat. Banyak sekali manfaat yang akan kau dapat dari bershalawat kepada Rasulullah saw. dan keluarganya. Diantaranya, ketika hari kiamat nanti, barangsiapa yang bershalawat kepada Rasulullah saw. dan keluarganya, mereka akan mendapatkan syafa'at dari beliau. Selain itu, do'a yang diawali dengan shalawat kepada beliau dan keluarganya, akan lebih mudah dijabah, selama itu baik bagi yang mendoakan (ini salah satu pengalaman penulis, hehe).

Selain itu, shalawat adalah salah satu cara terbaik untuk mendekatkan diri kita kepada Rasulullah saw. Oh iya, barangsiapa yang tidak bershalawat kepada beliau, maka dia orang yang kufur. Maukah kita disebut orang yang kufur? Makanya, jangan lupa bershalawat! :)

Yaa Rasulallah salaamun ‘alaik
Yaa rofil-’assyani waddaroji
(Wahai Rasulullah saw salam sejahtera atasmu wahai yang memiliki derajat yang tinggi dan kedudukan yang mulia)


"Sesungguhnya Allah dan malaikat-Nya bershalawat atas Nabi, wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah untuk Nabi dan ucapkan salam untuknya dengan sebaik-baiknya." (Q.S. 33:56)

--

Ahlu-baitil Musthofa-ththuhuri 
Hum amaanul ardhi faddakiri
(Keluarga Nabi Muhammad saw adalah keluarga yang suci
merekalah yang membawa keamanan di muka bumi maka renungilah)

Inilah yang kadang membuat penulis miris. Penulis sering bertanya kepada kawan-kawan penulis yang notabene mendalami ilmu agama, mengenai sahabat dan keluarga Nabi. Ketika ditanyai mengenai sahabat, banyak sekali kawan penulis yang menjelaskannya sampai detail.

Tetapi apa jadinya ketika ditanya mengenai keluarga Nabi? Banyak diantara mereka yang menggelengkan kepala, menyatakan ketidaktahuannya. Padahal, manusia-manusia yang memiliki hubungan kekerabatan dengan seseorang tentu saja keluarga, terutama keluarga serumah. Demikian pula dengan Rasulullah, manusia-manusia yang memiliki kekerabatan dengannya adalah keluarga, yang biasa disebutkan dalam al-Qur'an sebagai Ahli Bait (Ahlul Bait, keluarga serumah)

Selain itu, di dalam al-Quran sudah disebutkan, bahwa keluarga Nabi telah disucikan sesuci-sucinya. Merekalah panutan terbaik setelah Rasulullah saw. Mengapa? Karena mereka telah dijamin kesuciannya oleh Allah. Mereka sudah terjamin kebenarannya.

"... Sesungguhnya Allah hanya mengkehendaki untuk menghilangkan dosa-dosa dari kamu hai Ahlul Bait dan Allah membersihkan kamu dengan sebersih-bersihnya." (Q.S. 33:33)

Robbi fanfa’naa bibarkaitihim 
Wahdinal husnaa bihurmatihim
(Wahai Allah berilah kami manfaat dan kemuliaan dengan keberkahan mereka 
Dan berilah kami petunjuk dan hidayah dengan kebaikan demi kehormatan mereka)

--

Huwal habiibbul-ladzi turjaa syafaa’atuhu 
Likulli haulin minal ahwali muqtahami
(Beliau saw adalah kekasih yang diharapkan safa’atnya dalam segala kesulitan dari pada kesulitan-kesulitan yang mencekik didunia dan akhirat)

Ini pengalaman penulis sendiri. Ketika penulis mengalami sebuah kesulitan, kemudian penulis bershalawat kepada beliau saw. dan para keluarganya as., lalu berdo'a kepada Allah, penulis seketika mendapatkan bantuan tak terduga oleh orang yang sama-sama tak diduga juga. Ini hanya di dunia, apalagi  di akhirat yang kekal kelak? Barangsiapa yang sering bershalawat kepada beliau saw. dan keluarganya as., niscaya dia akan mendapatkan syafa'at di hari akhir nanti. Kebahagiaan yang akan kau dapat di akhirat tak akan terkira jika kau sering menyampaikan Shalawat dan Salam kepada beliau saw. dan keluarganya as., karena kelak beliau saw. akan menyelamatkanmu di akhirat nanti.

----

Finally, sharing is beautiful. Siapapun yang punya pertanyaan seputar tulisan ini, boleh bertanya di kolom komentar :)

Salam ya akhi wa ukhti!
Allahumma shali 'ala Muhammad wa Ali Muhammad.

-----

Hidayat Sudarjat
Orang ganteng di KRIMA 
takumi_aoki@mail.goo.ne.jp
BISMILLAHIRAHMANIRRAHIIM...Mulai Menjalankan program baruuu